Ketika kita membicarakan seni Tiongkok, salah satu hal pertama yang terlintas dalam pikiran adalah lukisan Tiongkok. Seni ini sudah ada sejak zaman kuno dan sangat terkait erat dengan budaya Tiongkok, bahkan dikenal di seluruh dunia.
Lukisan Tiongkok, atau yang dikenal sebagai "guohua", merupakan sistem unik yang menggunakan kuas, tinta, dan pigmen khas Tiongkok yang diterapkan pada kertas beras atau sutra khusus.
Lukisan Tiongkok berbeda dengan seni lukis Barat dalam hal gaya, teknik, dan penggabungannya dengan puisi, kaligrafi, serta ukiran segel. Seni ini bukan hanya tentang menciptakan gambar visual, tetapi juga menyampaikan emosi, pemikiran, dan gagasan filosofis.
Berikut adalah 18 jenis lukisan Tiongkok yang sudah berkembang selama berabad-abad. Setiap gaya memiliki keindahan dan makna sejarahnya sendiri.
1. Lukisan Sarjana (Wenrenhua)
Lukisan Sarjana adalah salah satu jenis lukisan yang paling khas dalam seni Tiongkok. Biasanya, lukisan ini dibuat oleh sarjana terpelajar yang menganggap seni lukis sebagai ekspresi dari kebudayaan mereka. Lukisan sarjana biasanya menggambarkan pemandangan alam, pohon bambu, burung, dan bunga, dengan gaya bebas menggunakan tinta dan sedikit warna.
2. Lukisan Istana
Lukisan Istana adalah lukisan yang diciptakan oleh seniman yang bekerja untuk keluarga kekaisaran Tiongkok. Lukisan ini sering kali menggambarkan pemandangan megah, bunga yang anggun, dan figur-figur yang terhormat. Para seniman istana dilatih untuk menghasilkan karya seni yang sangat rinci, dengan penggunaan warna yang kaya dan komposisi yang harmonis.
3. Lukisan Rakyat
Berbeda dengan lukisan sarjana atau istana, Lukisan Rakyat diciptakan oleh masyarakat biasa dengan tujuan untuk menyenankan penonton lokal. Lukisan ini umumnya lebih cerah, berani, dan sering kali menampilkan tema kehidupan sehari-hari, keberuntungan, serta kemakmuran. Mereka sering menggambarkan hewan, bunga, dan karakter dari cerita rakyat.
4. Lukisan Hewan
Lukisan Hewan berfokus pada penangkapan semangat dan karakter hewan. Lukisan ini bisa menggambarkan berbagai hewan, dari burung hingga makhluk mitologi. Gaya ini lebih menekankan pada simbolisme dan pembesaran bentuk daripada representasi yang akurat, sehingga hewan-hewan tersebut sering digambarkan dengan cara yang lebih emosional dan dramatis.
5. Lukisan Kipas
Lukisan Kipas adalah kategori khusus di mana seniman melukis pada sebuah kipas, yang sering kali digunakan untuk mengungkapkan perasaan atau sebagai hadiah pribadi. Seniman dan sarjana Tiongkok dulu sering membuat lukisan kipas untuk memberi hadiah atau merayakan momen tertentu. Karya seni ini kecil dan penuh keindahan, dengan sentuhan pribadi yang mendalam.
6. Lukisan Lanskap Merah Muda
Lukisan Lanskap Merah Muda adalah teknik di mana seniman menggunakan warna merah muda dan ochre yang lembut untuk menggambarkan pemandangan. Gaya ini menonjolkan kelembutan dan pencahayaan ringan pada elemen-elemen dalam pemandangan, menciptakan suasana yang damai dan hampir seperti kabut.
7. Lukisan Lanskap Hijau dan Biru (Qinglü Shanshui)
Lukisan Lanskap Hijau dan Biru menggunakan pigmen hijau dan biru yang sering dicampur dengan daun emas untuk menciptakan pemandangan yang cerah dan hidup. Gaya ini berkembang selama Dinasti Tang dan menjadi sangat terkenal pada Dinasti Song. Lukisan ini menonjolkan pegunungan hijau subur dan sungai yang mengalir deras.
8. Lukisan Tanpa Garis
Dalam Lukisan Tanpa Garis, seniman tidak menggunakan garis tinta untuk menggambarkan bentuk, melainkan langsung mengaplikasikan warna. Teknik ini menciptakan gambar yang lebih lembut dan lebih cair, sering digunakan dalam lukisan bunga dan burung, di mana bentuk-bentuk lebih diimplikasikan daripada digambar secara eksplisit.
9. Lukisan Kuas Halus (Gongbi)
Lukisan Kuas Halus adalah gaya yang sangat rinci dan terperinci, yang fokus pada ketelitian dan garis yang jelas. Seniman menggunakan kuas halus untuk menciptakan gambar yang sangat detail, sering kali menonjolkan fitur-fitur halus dari subjek. Gaya ini biasanya digunakan untuk potret, bunga, dan burung.
10. Lukisan Bertema
Lukisan Bertema adalah karya seni yang menyampaikan sebuah cerita atau tema tertentu. Lukisan ini bisa menggambarkan peristiwa sejarah, pengalaman pribadi, atau tema filosofis. Setiap lukisan bertujuan untuk menceritakan kisah atau menyampaikan pandangan tertentu, dengan gambaran karakter-karakter sejarah atau mitologi.
11. Lukisan Sapu Kuas (Xieyi)
Lukisan Sapu Kuas berfokus pada kesederhanaan dan kebebasan, menangkap esensi subjek daripada detail yang akurat. Tujuan dari gaya ini adalah untuk mengungkapkan emosi dan semangat dengan hanya beberapa goresan kuas yang berani. Ini adalah cara yang lebih spontan dan artistik untuk merepresentasikan kehidupan.
12. Lukisan Perbatasan (Jiehua)
Lukisan Perbatasan dibuat dengan bantuan penggaris, menciptakan garis geometris yang presisi untuk mendefinisikan komposisi. Gaya ini sangat digunakan untuk lukisan arsitektur, seperti gambaran bangunan atau istana. Gaya ini lebih terstruktur dan sering kali menggambarkan adegan megah dan penuh detail.
13. Lukisan Jari
Dalam Lukisan Jari, seniman menggunakan jari mereka sebagai pengganti kuas untuk mengaplikasikan tinta atau pigmen. Metode ini menciptakan hubungan yang sangat pribadi dan langsung dengan karya seni, memberikan sentuhan yang lebih manusiawi dan khas.
14. Lukisan Lanskap
Lukisan Lanskap adalah salah satu jenis lukisan yang paling ikonik dalam seni Tiongkok. Gaya ini sangat terkait dengan filosofi Taoisme, yang mengutamakan keharmonisan dengan alam. Pada awalnya, lukisan lanskap sering kali merupakan representasi sederhana, namun seiring berjalannya waktu, gaya ini menjadi lebih detail dan spiritual, mencerminkan kedamaian dan kebesaran alam.
15. Lukisan Bunga dan Burung
Lukisan Bunga dan Burung adalah genre klasik yang sudah ada selama ribuan tahun. Lukisan ini fokus pada keindahan bunga, burung, dan elemen alam lainnya, yang sering kali melambangkan aspek kehidupan seperti kemakmuran, kedamaian, dan pembaruan.
16. Lukisan Skala Kecil
Lukisan Skala Kecil biasanya merupakan karya seni sederhana dan intim yang dibuat untuk kesenangan pribadi atau sebagai hadiah. Karya ini sering kali berupa sketsa cepat atau studi kecil yang memungkinkan seniman mengekspresikan kreativitas mereka dengan cara yang lebih santai dan spontan.
17. Lukisan Tinta dan Air
Dalam Lukisan Tinta dan Air, seniman menggunakan berbagai rona tinta dan air untuk menciptakan gradasi warna dan tekstur. Teknik ini memungkinkan pendekatan yang lebih cair dan abstrak dalam representasi, menangkap suasana hati dan perasaan dari subjek daripada detailnya yang tepat.
18. Lukisan Tinta Berwarna
Lukisan Tinta Berwarna merupakan pengembangan dari lukisan tinta dan air, namun menambahkan pigmen berwarna yang lebih hidup. Ini memungkinkan seniman untuk menciptakan karya seni yang lebih berwarna dan ceria, sambil tetap mempertahankan aliran dan kelembutan khas lukisan tinta tradisional.
Seni lukis Tiongkok memang sangat beragam dan kaya akan nilai budaya. Lukisan bukan hanya tentang menciptakan gambar visual, tetapi juga menyampaikan gagasan, perasaan, dan cerita. Apakah itu sapuan kuas bebas dari lukisan sarjana atau detil halus dari lukisan kuas halus, setiap gaya menawarkan jendela yang unik untuk memahami dan mengapresiasi budaya serta sejarah Tiongkok. Jika Anda tertarik dengan seni, mengeksplorasi 18 gaya ini pasti akan memperdalam pemahaman dan apresiasi Anda terhadap lukisan Tiongkok!