Tersembunyi di latar belakang yang memukau dari Dolomites Italia, situs Warisan Dunia UNESCO, adalah beberapa kota yang paling menawan dan indah yang pernah Anda kunjungi. Kota-kota ini, dengan perpaduan keindahan alpen dan budaya Italia, menawarkan pengunjung kesempatan untuk merasakan kemegahan Dolomites.
Sambil menjelajahi jalan-jalan kuno, arsitektur bersejarah, dan tradisi lokal. Jika Anda mencari keadaan yang tenang, kota-kota ini memberikan pintu gerbang sempurna ke lanskap megah Dolomites.
Bagaimana Cara Pergi ke Sana
Dolomites Italia terhubung dengan baik dan dapat diakses melalui berbagai mode transportasi.
Dengan Pesawat: Bandara utama terdekat dengan Dolomites adalah Bandara Marco Polo Venesia (VCE), Bandara Verona Villafranca (VRN), dan Bandara Innsbruck (INN). Dari bandara-bandara ini, Anda dapat menyewa mobil atau naik bus antar jemput untuk mencapai Dolomites. Venesia dan Verona berjarak sekitar 2,5 hingga 3 jam dengan mobil, sementara Innsbruck berjarak sekitar 2 jam.
Dengan Kereta Api: Jika Anda lebih suka bepergian dengan kereta api, Anda dapat naik kereta dari kota-kota besar Italia seperti Milan, Venesia, atau Verona ke Bolzano, Brunico, atau Bressanone. Dari stasiun-stasiun ini, Anda dapat menaiki bus lokal atau taksi untuk mencapai kota yang Anda inginkan di Dolomites.
Dengan Mobil: Mengemudi ke Dolomites menawarkan fleksibilitas dan memungkinkan Anda untuk menjelajahi wilayah tersebut dengan irama Anda sendiri. Jalan-jalannya terjaga dengan baik, dan perjalanan melalui pegunungan yang memesona itu memukau. Hanya bersiaplah untuk jalan-jalan berliku dan kadang-kadang jalan yang sempit.
Cortina d'Ampezzo: Ratu Dolomites
Sering disebut sebagai "Ratu Dolomites," Cortina d'Ampezzo mungkin adalah kota paling terkenal di wilayah ini. Dikenal karena resor ski kelas dunianya dan sebagai tuan rumah acara olahraga musim dingin internasional, Cortina menggabungkan kemewahan dengan keindahan alam. Di balik reputasinya yang glamor, Cortina menawarkan beragam rumah alpen tradisional, kafe-kafe yang nyaman, dan butik-butik bergaya tinggi. Lokasinya yang sentral membuatnya menjadi basis yang sangat baik untuk menjelajahi puncak-puncak sekitarnya, baik melalui bermain ski, hiking, atau sekedar menikmati pemandangan.
Biaya Masuk dan Aktivitas: Menjelajahi kota itu sendiri gratis, tetapi bermain ski di area tersebut biasanya biayanya sekitar €50-70 untuk karcis harian. Naik gondola ke Tofana di Mezzo di sekitarnya biayanya sekitar €30 untuk perjalanan pulang pergi.
Ortisei: Permata Budaya di Val Gardena
Ortisei, yang terletak di pusat Val Gardena, adalah kota yang kaya akan budaya dan tradisi. Terkenal karena seni pahat kayunya, Ortisei adalah pusat bagi para pengrajin lokal yang terus memproduksi patung-patung kayu yang indah. Kota itu sendiri adalah gambaran pesona alpen, dengan bangunan-bangunan berwarna pastel, berbagai balkon bunga, dan jalan-jalan beraspal. Pengunjung dapat menjelajahi museum-museum lokal, menikmati jalan-jalan santai di pusat kota, atau naik gondola ke Seceda untuk pemandangan panorama pegunungan sekitarnya.
Biaya Masuk dan Aktivitas: Museum Gherdëina di Ortisei memiliki biaya masuk sebesar €8. Gondola ke Seceda biayanya sekitar €25 untuk perjalanan pulang pergi, menyuguhkan pemandangan spektakuler Dolomites.
Bolzano: Perpaduan Gaya Alpen dan Mediterania
Bolzano, ibukota Tirol Selatan, adalah kota yang unik di mana pengaruh Alpen dan Mediterania bersatu selaras. Kota ini dikenal dengan suguhan budaya yang beragam, termasuk Museum Arkeologi Tirol Selatan, rumah bagi Ötzi the Iceman yang terkenal. Pusat bersejarah Bolzano, dengan katedral gothiknya, bangunan-bangunan abad pertengahan, dan piazza-piazza yang ramai, sempurna untuk jalan-jalan santai. Kota ini juga merupakan gerbang menuju Dolomites, menawarkan akses mudah ke jalur gunung dan perjalanan pemandangan di sekitarnya.
Biaya Masuk dan Aktivitas: Museum Arkeologi Tirol Selatan memiliki biaya masuk sebesar €13,50. Menjelajahi pusat bersejarah gratis, tetapi tur berpemandu bisa biayanya sekitar €10-15 per orang.
Canazei: Desa Alpen Yang Indah
Terletak di Val di Fassa, Canazei adalah salah satu desa paling indah di Dolomites. Dikelilingi oleh puncak-puncak menjulang tinggi dan lembah-lembah subur, Canazei adalah surga bagi para pecinta alam terbuka. Desa ini sangat populer di kalangan penggiat ski dan pendaki, dengan jalur dan lereng yang banyak memenuhi semua tingkatan. Di musim panas, padang rumput hijau dan bunga liar berwarna-warni membuat Canazei menjadi destinasi yang menawan bagi para pecinta alam. Desa ini tetap mempertahankan budaya Ladinya yang tradisional, dengan festival dan masakan lokal yang memberikan gambaran tentang warisan wilayah ini.
Biaya Masuk dan Aktivitas: Karcis ski di musim dingin biayanya sekitar €50-60 per hari. Gondola Passo Pordoi, yang menawarkan pemandangan yang luar biasa, biayanya sekitar €20 untuk perjalanan pulang pergi.
San Candido: Tempat Peristirahatan Alpen Yang Tenang
San Candido, juga dikenal sebagai Innichen, adalah sebuah kota yang tenang yang terletak di Lembah Puster. Desa yang menawan ini dikenal dengan atmosfernya yang damai, menjadikannya tempat peristirahatan yang ideal bagi mereka yang ingin melarikan diri dari hiruk pikuk. San Candido memiliki sejarah yang kaya, dengan landmark seperti Gereja Kolonial Romawi San Candido dan Biara Fransiskan Baroque yang indah. Kota ini juga merupakan titik awal yang bagus untuk menjelajahi Tre Cime di Lavaredo, salah satu kelompok gunung paling ikonik di Dolomites.
Biaya Masuk dan Aktivitas: Biaya masuk ke Gereja Kolonial sekitar €5. Akses ke area Tre Cime di Lavaredo dengan mobil biayanya sekitar €30 untuk karcis harian.
Makanan yang Dapat Dinikmati
Makan di Dolomites adalah perjalanan kuliner yang mencampurkan pengaruh Italia dan Austria, menawarkan berbagai hidangan lezat.
Cortina d'Ampezzo: Untuk pengalaman fine dining, kunjungi Ristorante Tivoli, di mana Anda dapat menikmati hidangan gurmet dengan pemandangan pegunungan. Bersiaplah membayar sekitar €50-70 per orang untuk hidangan tiga menu. Untuk sesuatu yang lebih santai, Pizzeria Ariston menawarkan pizza lezat dan spesialitas lokal, dengan harga makan sekitar €15-20.
Ortisei: Menuju ke Tubladel, sebuah restoran yang nyaman yang dikenal dengan masakan Ladinnya. Makan di sini akan biaya sekitar €30-40 per orang. Untuk pilihan yang lebih ringan, Café Val d'Anna menawarkan pastri lezat dan kopi sekitar €10.
Dimana Menginap?
Pilihan akomodasi di Dolomites bervariasi mulai dari hotel mewah hingga rumah tamu yang menawan, memastikan ada sesuatu untuk setiap wisatawan.
Cortina d'Ampezzo: Grand Hotel Savoia menawarkan penginapan mewah dengan kamar mulai dari €300 per malam. Untuk pilihan yang lebih terjangkau, pertimbangkan Hotel Meublè Villa Neve, dengan tarif sekitar €100 per malam.
Ortisei: Adler Spa Resort Dolomiti adalah pilihan teratas untuk kemewahan, dengan kamar mulai dari €250 per malam, termasuk akses ke fasilitas spa mereka yang luas. Untuk menginap dengan biaya lebih terjangkau, Garni Hotel Dr. Senoner menawarkan kamar-kamar nyaman sekitar €80 per malam.
Kota-kota di sekitar Dolomites Italia masing-masing menawarkan pesona dan karakter uniknya sendiri, menjadikannya destinasi yang sempurna untuk berbagai wisatawan. Mulai dari kekayaan budaya Ortisei hingga keindahan dan ketenangan San Candido, kota-kota ini memberikan campuran yang sempurna antara petualangan, relaksasi, dan eksplorasi budaya. Baik Anda sedang mendaki jalur, bermain ski, atau hanya menikmati pemandangan yang memukau, Dolomites Italia dan kota-kota di sekitarnya menjanjikan pengalaman yang tak terlupakan.