Nepal berhubungan erat dengan misterius, identik dengan kuno, oriental, tenang dan terkendali. Beberapa orang menggunakan nama Inggris Nepal sebagai awal, dan menafsirkan negara ini tidak pernah berakhir dengan perdamaian dan cinta, yang merupakan sisi yang paling menarik di mata orang. Berjalan di kota tua, disini Anda dapat melihat ekspresi tenang dan senyum murni di jalan-jalan, membawa anda ke waktu yang sederhana dalam sekejap.

Nepal terletak di kaki bukit selatan Himalaya, berbatasan dengan Cina dan India. Himalaya dapat dikatakan sebagai perbatasan alami. Pemandangan gunung yang indah di sini menarik banyak penggemar pendaki gunung setiap tahun. Nepal juga dikenal sebagai Kerajaan pegunungan salju dan merupakan tempat dengan konsentrasi tertinggi Pegunungan yang tertutup salju di dunia.

Fishtail Peak adalah gunung misterius di kelompok Annapurna Himalaya, dinamai karena bentuknya yang menyerupai fishtail. Fishtail adalah gunung suci di mata penduduk setempat, dan dapat dikatakan sebagai yang paling indah. Sebagian besar, puncak fishtail tersembunyi di awan. Saat matahari terbenam dan matahari terbenam bersinar di puncak seperti lapisan cahaya keemasan yang bersinar.

Di sisi barat puncak Cho Oyu adalah tujuh puncak megah, yang dikenal sebagai "Tujuh Saudara dan saudari". Cho Oyu peak adalah gunung tertinggi keenam di dunia. Puncak ini tertutup salju sepanjang tahun, dikelilingi oleh puncak yang tertutup salju, dan pegunungan yang megah dan spektakuler. Puncak Cho Oyu dianggap yang paling mudah dari semua puncak 8.000 meter karena rute pendakiannya yang relatif mudah dengan sedikit risiko longsoran salju. Ini merupakan surga pemain ski gunung.

Lhotse, yang terletak 3 kilometer selatan Gunung Everest, adalah puncak tertinggi keempat di dunia. Lhotse terkenal karena merupakan puncak tertinggi keempat di dunia, tetapi juga karena medannya yang curam, lingkungan yang kompleks, dan gletser yang lebat, sehingga sangat sulit untuk mendaki ke puncak. Sifatnya yang terjal membuat banyak orang enggan mendakinya.

Nepal adalah salah satu negara termiskin saat ini dan salah satu negara paling bahagia. Orang-orang tampaknya telah melihat melalui naik turunnya sejarah. Menghadapi kemiskinan hidup, tidak ada banyak kecemasan dan kebingungan. Setiap orang masih menggunakan iman untuk mempertahankan kedamaian batin.

Negara pedalaman dengan pegunungan yang tertutup salju di punggungnya ini masih jauh dari kata berkembang. Bahkan di Kathmandu sebagai Ibu Kota, sebagian besar jalan masih diaspal dengan batu dan tanah, dan pasir akan terangkat ketika mobil melewati jalan sempit dengan lubang. Tetapi justru karena keterbelakangannya, Nepal yang belum terlalu diserbu oleh pariwisata, telah mempertahankan suasana aslinya yang humanistik dan alami.

Festival Holi Nepal adalah pesta untuk semua peserta. Jalanan Karnaval tidak memiliki batasan ras dan etnis. Menurut adat istiadat tradisional, orang akan menikmati karnaval selama dua hari ini, saling melempar bedak, merayakan berlalunya musim dingin dan menyambut datangnya musim semi dengan cara yang unik, dan berharap hidup akan penuh warna dan keberuntungan.