Gunung Everest merupakan simbol ketangguhan, keberanian, dan semangat petualangan yang tiada duanya. Terletak di perbatasan antara Nepal dan China, Everest telah lama memikat hati para pendaki, petualang, dan penikmat alam yang ingin merasakan kekuatan alam yang sesungguhnya.
Menaklukkan Everest bukan hanya soal mencapai puncaknya, melainkan sebuah perjalanan seumur hidup yang penuh makna.
Cara Menuju Everest
Ada beberapa jalur yang bisa Anda tempuh untuk mencapai Everest, bergantung pada preferensi perjalanan dan titik awal.
- Melalui Nepal: Kebanyakan pelancong memulai perjalanan mereka ke Everest dengan terbang ke Bandara Internasional Tribhuvan di Kathmandu, Nepal. Dari sana, Anda bisa mengambil penerbangan singkat ke Lukla, pintu gerbang menuju Everest. Penerbangan ini memakan waktu sekitar 35 menit dan menawarkan pemandangan Himalaya yang luar biasa. Biaya tiket penerbangan dari Kathmandu ke Lukla berkisar antara $150-200 USD sekali jalan.
- Melalui Tibet: Alternatif lainnya adalah melalui Tibet, di mana Anda bisa terbang ke Lhasa dan melanjutkan perjalanan darat menuju Base Camp Utara. Jalur ini lebih panjang dan menantang, namun menawarkan pemandangan yang sama-sama menakjubkan.
- Melalui Trek: Rute paling populer bagi petualang adalah trekking ke Everest Base Camp. Perjalanan ini memakan waktu sekitar 12-15 hari dari Lukla ke Base Camp, dan merupakan pengalaman yang akan membawa Anda lebih dekat dengan alam, budaya, dan tentunya, gunung tertinggi di dunia.
Hari 1: Awal Perjalanan yang Mendebarkan
- Pagi Hari: Petualangan dimulai dengan penerbangan yang menakjubkan dari Kathmandu ke Lukla. Landasan pacu bandara Lukla terkenal pendek dan terletak di ketinggian, menjadikannya salah satu bandara paling menantang di dunia. Setelah mendarat, Anda akan mulai trekking menuju Phakding, sebuah desa yang bisa dicapai dalam waktu sekitar 4 jam. Perjalanan hari pertama ini tergolong mudah, memberikan waktu bagi tubuh untuk beradaptasi dengan ketinggian.
Sepanjang perjalanan, Anda akan melewati desa-desa kecil Sherpa, jembatan gantung, dan pemandangan puncak-puncak Himalaya yang luar biasa.
- Makan Siang: Tea house di sepanjang rute menawarkan tempat istirahat yang sempurna untuk makan siang. Makanan khas seperti Dal Bhat (nasi dan kacang-kacangan) atau sup mie akan memberi energi untuk melanjutkan perjalanan. Harga satu porsi makan siang sekitar $5-8 USD.
- Sore Hari: Setelah tiba di Phakding, Anda bisa menjelajahi desa dan menikmati pemandangan Sungai Dudh Koshi yang tenang. Jika Anda masih memiliki energi, cobalah mendaki Bukit Biara untuk menikmati pemandangan lembah yang menakjubkan.
- Malam Hari: Beristirahatlah di tea house sederhana namun nyaman. Akomodasi di sini berkisar antara $10-15 USD per malam, dengan makanan seperti semur Sherpa atau nasi goreng seharga $5-10 USD. Tidur diiringi suara aliran sungai akan mempersiapkan Anda untuk tantangan hari berikutnya.
Hari 2: Trek Menuju Namche Bazaar
- Pagi Hari: Hari kedua adalah perjalanan menantang dari Phakding menuju Namche Bazaar, ibu kota Sherpa dan desa terbesar di wilayah ini. Trek ini memakan waktu sekitar 6-8 jam dan semakin berat dengan tanjakan curam. Seiring perjalanan, udara mulai menipis dan gunung-gunung di sekeliling tampak semakin megah.
- Makan Siang: Di tengah perjalanan, Anda bisa beristirahat di Jorsale, sebuah desa kecil di tepi sungai, dan menikmati makan siang ringan seperti roti Tibet atau momos (dumpling khas Nepal). Harga makan di sini sekitar $5-8 USD.
- Sore Hari: Mendekati Namche Bazaar, Anda akan melewati jembatan gantung di atas Sungai Dudh Koshi dan mulai mendaki ke ketinggian yang lebih tinggi. Pemandangan Everest yang muncul di kejauhan akan menjadi hadiah dari kerja keras Anda mendaki.
- Malam Hari: Namche Bazaar berada di ketinggian 3.440 meter, dan tempat ini adalah persinggahan penting untuk aklimatisasi. Anda bisa menginap di salah satu dari banyak tea house yang nyaman, dengan biaya kamar sekitar $15-20 USD per malam. Untuk makan malam, cobalah steak yak atau momos vegetarian, dengan harga sekitar $5-10 USD.
Menjelajahi Namche Bazaar dan Sekitarnya
Namche Bazaar bukan hanya tempat untuk beristirahat, tetapi juga menawarkan berbagai aktivitas menarik. Anda bisa menjelajahi pasar lokal, mengunjungi toko roti yang terkenal di kalangan pendaki, atau melanjutkan perjalanan menuju Everest View Hotel untuk menikmati pemandangan yang lebih dekat dari Everest.
Makanan dan Akomodasi di Sepanjang Jalur Everest
Makanan di sepanjang jalur trek Everest bervariasi, meski harga semakin mahal seiring meningkatnya ketinggian. Makanan pokok lokal seperti Dal Bhat, roti Tibet, dan sup mie merupakan hidangan yang umum ditemui, dengan harga berkisar antara $10-15 USD di ketinggian yang lebih tinggi seperti Namche. Penginapan sederhana, yang disebut tea house, menyediakan tempat beristirahat yang nyaman dengan harga mulai dari $10-20 USD per malam, tergantung ketinggian dan fasilitas yang ditawarkan.