Lykkers, Timnas Indonesia akan melanjutkan perjuangan mereka di ronde ketiga babak kualifikasi Piala Dunia 2026.

Zona Asia menghadapi sang pemuncak klasemen Jepang pada tanggal 15 November 2024.

Bermain di Stadion Gelora Bung Karno, Skuad Garuda akan menjamu Samurai Biru yang sama sekali belum terkalahkan dan bahkan menjadi negara paling produktif di ronde ketiga ini. Hal ini tidak membuat Timnas Garuda tinggal diam. Berbagai usaha terus dilakukan, seperti meningkatkan porsi Latihan, mendatangkan staff-staff terbaik untuk melengkapi tim kepelatihan, dan yang menjadi sorotan adalah mendatangkan pemain-pemain keturunan yang bermain di Liga-liga Eropa untuk membela merah putih. Nama terbaru yang baru saja bergabung adalah bek tengah FC Twente yang memiliki darah campuran Indonesia-Belanda yaitu Mees Hilgers.

Para penggemar sepakbola tanah air sudah tidak asing lagi dengan nama Mees Hilgers. Ia merupakan salah satu pemain muda yang sedang bersinar di Eropa dan memiliki nilai pasar 10 juta Euro, menjadikannya sebagai bintang sepakbola Indonesia serta pesepakbola ASEAN termahal saat ini. Mees Hilgers juga sudah dikenal di khalayak publik Eropa khususnya di Belanda dimana ia adalah pemain muda berbakat yang sudah menjadi pemain inti FC Twente sejak beberapa tahun lalu.

Bergabungnya Mees Hilgers dengan Timnas Indonesia semakin meningkatkan kualitas timnas Indonesia, telebih di sektor pertahanan bersama bek Eropa lainnya yaitu Jay Idzes, Justin Hubner, dan bintang muda Persija Rizky Ridho. Mees Hilgers mencatatkan debutnya untuk Timnas Indonesia pada saat bermain melawan Bahrain pada pertandingan ketiga Grup C babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Berikut adalah profil dan statistik lengkap dari Mees Hilgers.

Masuk Radar Pencari Bakat FC Twente Sejak Kecil

Mees Hilgers sudah mengenal sepak bola sejak dini. Saat berusia delapan tahun, Hilgers bergabung ke sekolah sepak bola Sparta Nijkerk. Dia menjalani Pendidikan akademi sepakbola selama kurang lebih dua tahun di sana. Saat itu, Hilgers sudah menarik perhatian pencari bakat FC Twente. Dia dibina oleh akademi muda Twente pada usia 10 tahun dan menghabiskan tujuh tahun bersama tim muda FC Twente, akhirnya bergabung dengan tim U-17 Twente pada tahun 2017.

Hilgers bermain satu musim bersama tim U-17, di mana ia menunjukkan performa dan bakat luar biasa hingga akhirnya dipromosikan ke Twente U-19 pada tahun 2018 dan Twente U-21 pada tahun 2020. Penampilannya terus meningkat di usia muda sehingga manajemen mengontraknya ke timnas senior hingga akhirnya bergabung ke skuad utama FC Twente di usia 19 tahun.

Hilgers mulai bermain reguler dan tampil penuh sepanjang musim sejak Eredivisie 2021/22 hingga 2023/24. Menariknya, sejak Hilgers mulai tampil reguler, FC Twente selalu berada di posisi lima besar peringkat akhir. Faktanya, FC Twente menjadi salah satu klub yang paling sedikit kebobolan dalam tiga musim terakhir.

Proses Naturalisasi Mees Hilgers dan Debut Bersama Timnas Indonesia

Mees Hilgers akhirnya resmi bergabung dengan Timnas Indonesia pada tanggal 30 september 2024. Selain ia, ada satu pesepakbola Eropa lainnya yang juga mengambil sumpah kewarganegaraan Indonesia, yaitu Eliano Reijnders yang berposisi sebagai pemain sayap.

Proses naturalisasi bek tengah yang memiliki tinggi 185 cm ini tidak hanya menjadi berita hangat di kalangan supporter dan fans sepakbola di Indonesia, tetapi juga di media-media Belanda. Mereka menyayangkan Keputusan Mees Hilgers yang lebih memilih untuk bergabung dengan Timnas Indonesia, karena dengan potensi dan bakatnya yang luar biasa, publik Belanda menilai bahkan Mees Hilgers bisa mendapat tempat di Timnas Belanda dimana mereka sedang mencari regenerasi pemain-pemain muda Belanda yang berbakat.

Mees Hilgers memulai petualangannya bersama Timnas Indonesia saat bertanding melawan Bahrain di Bahrain National Stadium, Riffa, Bahrain pada tanggal 11 Oktober 2024. Mees Hilgers bermain tangguh sebagai pilar pertahanan Garuda dan bermain full dari awal pertandingan. Ia juga mendapat rating yang baik dari beberapa aplikasi statistik sepakbola dengan mencatatkan dua sapuan, satu blok, dan dua tekel. Meskipun jalannya pertandingan banyak menimbulkan kontroversi dan berakhir seri, tetapi bek yang memiliki darah Manado ini menunjukkan kualitasnya sebagai pemain utama tim Eropa dan mendapat banyak pujian dari fans sepakbola tanah air.

Menjadi Jangkar Utama Pertahanan Melawan Jepang

Pertandingan Timnas Indonesia berikutnya adalah melawan tim terkuat di Asia, yaitu Jepang. Samurai Biru terkenal dengan produktivitasnya sepanjang tahun 2024, berkat dari pemain-pemain menyerangnya yang sangat hebat, seperti Takumi Minamino, Takefusa Kubo, dan Kaoru Mitoma yang semuanya adalah pemain top di liga-liga Eropa.

Pengalaman serta kualitas Mees Hilgers yang telah mengarungi kerasnya liga Eropa menjadi modal penting untuk menjadi nahkoda pertahanan Timnas Indonesia. Ia akan berjuang bersama Jay Idzes, Rizky Ridho, Justin Hubner, dan pemain bertahan lainnya demi bisa mematikan langkah serangan mematikan Timnas Jepang yang belum terkalahkan.

Semoga dengan bergabungnya Mees Hilgers ke dalam jantung pertahanan Timnas Garuda, diharapkan mampu meningkatkan kualitas dan level permainan Timnas Indonesia untuk terus berjuang di Kualifikasi Piala Dunia 2026, dan meraih mimpi bisa tampil di Piala Dunia untuk pertama kalinya. Untuk itu Lykkers, jangan lewatkan pertandingan seru antara Timnas Indonesia vs Timnas Jepang yang akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada tanggal 15 November 2024!