Penguin Adélie adalah jenis penguin menarik yang ditemukan di Antartika dan pulau-pulau sekitarnya.
Meskipun kecil, penguin Adélie lincah dan kuat, terutama saat mereka berenang di air.
Di darat, penampilannya mungkin terlihat menggemaskan dan aneh, tetapi begitu masuk ke dalam lautan, keahliannya sebagai perenang yang sejati terungkap. Adélies sangat terampil dalam menavigasi perairan yang dingin dan tanpa rasa takut menghadapi ancaman potensial, termasuk burung laut besar, anjing laut, dan bahkan peneliti yang mungkin melewati jalur mereka. Makanan utama mereka terdiri dari krill dan ikan kecil, meskipun kadang-kadang mereka juga memakan ubur-ubur.
Mereka adalah penyelam yang sangat baik dan dapat berenang jauh untuk mencari makanan bagi diri mereka sendiri dan anak-anaknya. Penguin Adélie memiliki tampilan yang unik dengan punggung dan kepala berwarna hitam, dada dan perut berwarna putih, dan lingkaran putih di sekitar mata mereka. Pola warna ini membantu mereka bersembunyi dari predator di laut. Salah satu keistimewaan penguin yang paling menarik, termasuk Adélies, adalah struktur tubuh khusus mereka, yang dikembangkan secara tepat untuk berenang secara efisien.
Dengan tulang kaki bagian atas yang pendek dan sejajar dengan tanah saat berdiri tegak, posisi lutut tepat di bawah pusat gravitasi, sehingga memudahkan dalam postur setengah berjongkok. Bentuk tubuh ini meningkatkan stabilitas mereka dan merupakan faktor kunci dalam gerakan waddle khas mereka. Gerakan waddle tidak hanya memungkinkan mereka bergerak dengan anggun di darat tetapi juga meminimalkan fluktuasi pusat gravitasi mereka, sehingga menghemat energi berharga selama bergerak.
Penguin Adélie lahir di daratan Antartika, dan setelah sekitar 7 hingga 9 minggu, anak-anak penguin pergi ke laut. Mereka hanya akan kembali ke tempat kelahiran mereka setelah 3 hingga 5 tahun ketika mereka siap untuk berkembang biak. Di laut, mereka adalah perenang yang cepat, mencapai kecepatan 2,5 hingga 5 mph dan bahkan hingga 9,3 mph saat melarikan diri dari musuh seperti anjing laut, macan tutul, atau orca.
Antartika adalah benua yang besar dan keras, dan penguin Adélie, bersama dengan penguin kaisar, adalah satu-satunya spesies yang tinggal dan berkembang biak di sana. Mereka telah beradaptasi luar biasa untuk bertahan hidup di lingkungan yang begitu keras.
Penguin Adélie adalah penyelam yang terampil, dan mereka dapat menahan napas mereka hingga enam menit. Mereka dapat turun ke kedalaman 150 meter dan bahkan lebih dalam; beberapa telah tercatat menyelam hingga 180 meter!
Populasi penguin Adélie secara keseluruhan terus meningkat, meskipun terdapat beberapa tantangan yang mereka hadapi.