Kita semua tahu betapa pentingnya melindungi kulit dari dampak buruk sinar UV matahari. Sunscreen memang menjadi langkah utama, namun apa yang kita makan juga dapat memainkan peran penting dalam melindungi kulit. Beberapa makanan mengandung antioksidan, vitamin, dan mineral yang dapat melindungi kulit secara alami dari efek merusak sinar UV.


Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi sembilan makanan yang dapat membantu melindungi kulit Anda, memperlambat penuaan kulit, dan menjaga kulit tetap bercahaya.


1. Tomat


Tomat kaya akan likopen, yaitu antioksidan yang sangat kuat yang terbukti dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV. Likopen membantu mengurangi dampak negatif dari paparan sinar matahari dengan menetralkan radikal bebas yang dihasilkan oleh sinar UV. Mengonsumsi tomat secara teratur, baik dalam keadaan segar maupun dimasak, dapat meningkatkan tekstur dan warna kulit. Manfaatnya bahkan lebih optimal saat tomat dikonsumsi bersama lemak sehat seperti minyak zaitun, yang dapat meningkatkan penyerapan likopen.


2. Wortel


Wortel mengandung beta-karoten yang tinggi, yaitu antioksidan yang tubuh kita konversi menjadi vitamin A. Beta-karoten membantu melindungi kulit dengan mengurangi pembentukan luka bakar akibat matahari dan mencegah kerusakan sel. Mengonsumsi wortel secara rutin tidak hanya meningkatkan kesehatan kulit, tetapi juga meningkatkan kemampuan kulit untuk memperbaiki diri setelah terpapar sinar matahari. Anda bisa menikmati wortel mentah dalam salad, dimasak dalam sup, atau sebagai camilan untuk mendapatkan manfaat maksimal.


3. Teh Hijau


Teh hijau adalah sumber antioksidan yang sangat kuat, terutama katekin, yang membantu melindungi kulit dari dampak buruk paparan sinar UV. Senyawa-senyawa ini terbukti dapat mengurangi peradangan dan mencegah kerusakan DNA akibat paparan sinar matahari yang berlebihan. Meminum teh hijau secara rutin dapat memberikan manfaat luar biasa untuk kesehatan kulit Anda dan membantu melindunginya dari efek buruk sinar UV.


4. Berry


Berry seperti stroberi, blueberry, dan raspberry kaya akan antioksidan yang dapat membantu melawan stres oksidatif yang disebabkan oleh paparan sinar UV. Terutama, vitamin C yang terkandung dalam berry membantu memperbaiki kerusakan kulit dan merangsang produksi kolagen, yang sangat penting untuk menjaga elastisitas kulit. Menambahkan berbagai jenis berry dalam menu makanan Anda dapat meningkatkan ketahanan kulit Anda terhadap sinar matahari.


5. Bayam


Bayam merupakan sayuran hijau yang kaya akan vitamin A, C, dan E, yang semuanya memiliki efek perlindungan pada kulit. Vitamin-vitamin ini membantu melawan peradangan, mengurangi garis halus, serta melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV. Bayam juga mengandung lutein, yaitu karotenoid yang dapat melindungi kulit dari stres oksidatif. Anda dapat menambahkannya dalam salad, smoothie, atau sebagai hidangan sampingan untuk merasakan manfaatnya.


6. Kenari


Kenari adalah sumber asam lemak omega-3 yang sangat baik, yang memiliki sifat antiinflamasi yang membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV. Asam lemak omega-3 juga membantu menjaga fungsi penghalang kulit, mencegah kehilangan kelembapan, dan menjaga kulit tetap terhidrasi. Mengonsumsi kenari secara teratur dapat meningkatkan elastisitas kulit dan mengurangi tanda-tanda penuaan yang disebabkan oleh paparan sinar matahari.


7. Alpukat


Alpukat kaya akan lipid sehat, termasuk asam lemak monounsaturated, yang dapat membantu meningkatkan hidrasi kulit dan mencegah kerusakan akibat sinar UV. Lemak sehat ini juga membantu penyerapan antioksidan yang larut dalam lemak, seperti vitamin E, yang berperan penting dalam melindungi kulit dari stres oksidatif yang diakibatkan oleh paparan sinar matahari. Selain itu, alpukat juga mengandung lutein dan zeaxanthin, antioksidan yang melindungi kulit dari kerusakan akibat UV dan mendukung kesehatan kulit secara keseluruhan.


8. Delima


Delima kaya akan polifenol, antioksidan yang sangat kuat yang membantu melindungi kulit dari dampak buruk paparan sinar UV. Ekstrak delima bahkan terbukti dapat mengurangi risiko kanker kulit yang disebabkan oleh sinar UV serta mengurangi luka bakar akibat matahari. Mengonsumsi jus delima atau menambahkan biji delima segar dalam hidangan dapat meningkatkan kemampuan kulit Anda dalam melawan kerusakan akibat sinar matahari.


9. Cokelat Hitam


Ya, Anda tidak salah dengar, cokelat hitam! Cokelat hitam, terutama yang mengandung minimal 70% kakao, kaya akan flavonoid yang terbukti dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV. Flavonoid dalam cokelat hitam membantu meningkatkan aliran darah ke kulit, meningkatkan hidrasi, dan mengurangi risiko terbakar sinar matahari. Menikmati sepotong kecil cokelat hitam setiap hari dapat membantu melindungi kulit Anda sambil menikmati camilan yang lezat.


Meskipun sunscreen tetap menjadi cara paling efektif untuk melindungi kulit dari sinar UV, mengintegrasikan sembilan makanan pelindung UV ini dalam diet Anda dapat mendukung kesehatan kulit dan ketahanannya. Dengan memberi nutrisi yang tepat, kita dapat meningkatkan kemampuan alami kulit untuk melindungi dirinya sendiri dari dampak buruk sinar matahari. Jadi, ketika Anda merencanakan menu makanan Anda, jangan lupa untuk memasukkan makanan yang mendukung kulit ini untuk menjaga kulit tetap bercahaya dan terlindungi dari dalam.