Bunga memiliki kekuatan untuk mengubah suasana ruang, menjadikannya terasa segar dan menyambut. Baik Anda sedang mengadakan pesta makan malam atau hanya ingin mempercantik ruang tamu, buket bunga yang ditata dengan indah bisa menciptakan suasana yang sempurna.
Meskipun tampaknya menantang, menata bunga seperti seorang profesional ternyata lebih mudah daripada yang Anda bayangkan. Dengan beberapa teknik dan tips sederhana, siapa pun bisa menciptakan karya seni bunga yang indah. Mari kita pelajari cara menata bunga dengan cara yang profesional!
Langkah 1: Pilih Desain Arransemen Bunga Anda
Sebelum pergi ke toko bunga, penting untuk memutuskan desain keseluruhan untuk buket Anda. Salah satu cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan memilih skema warna. Palet monokromatik, menggunakan berbagai nuansa dari satu warna, dapat menciptakan tampilan yang mencolok dan elegan. Sebagai alternatif, coba kombinasi warna yang saling melengkapi namun tetap terlihat indah bersama, seperti ungu dan kuning. Jangan takut untuk bereksperimen! Pilih bunga berdasarkan apa yang menarik perhatian Anda di pasar atau di taman Anda, dan biarkan variasi alami dalam bentuk, ukuran, dan warna bunga menginspirasi desain Anda.
Langkah 2: Persiapkan Bunga Anda
Sekarang bunga indah Anda sudah berada di rumah, saatnya untuk mempersiapkannya. Mulailah dengan menghapus daun-daun yang berlebih dan kelopak bunga yang rusak. Memotong tunas yang tidak diinginkan pada batang yang sama dengan bunga penuh akan membantu bunga bertahan lebih lama. Agar bunga Anda mendapatkan awal yang segar, potong batangnya secara diagonal di bawah air untuk menghindari gelembung udara, dan segera letakkan bunga dalam vas yang berisi air.
Langkah 3: Pilih Wadah yang Tepat
Jenis vas yang Anda gunakan memiliki peran besar dalam bagaimana hasil dari penataan bunga Anda nantinya. Bunga-bunga tinggi, seperti tulip, lebih cocok menggunakan vas dengan sisi yang lurus, sementara bunga yang berat di bagian atas mungkin memerlukan wadah yang lebih berat untuk menjaga keseimbangannya. Jika Anda ingin mencoba sesuatu yang berbeda dari vas tradisional, coba gunakan keranjang anyaman, cukup lapisi dengan plastik dan isi dengan lumut untuk menjaga bunga tetap aman di tempatnya.
Langkah 4: Persiapkan Vas Anda
Langkah yang sering diabaikan namun sangat penting adalah memastikan vas Anda sudah siap digunakan. Tanpa dasar yang kokoh, bunga-bunga Anda akan cepat terjatuh dan tidak teratur. Teknik sederhana yang bisa Anda coba adalah membuat kisi-kisi dari pita bunga di atas mulut vas. Ini memungkinkan Anda untuk menata batang bunga dengan rapi dan memastikan mereka tetap pada tempatnya. Untuk sentuhan yang lebih profesional, Anda bisa menggunakan frog bunga (alat dengan pin untuk menahan batang bunga) atau membuatnya sendiri di rumah dengan menggunakan kawat ayam.
Langkah 5: Bangun Dasar dengan Daun Hijau
Dasar dari setiap rangkaian bunga yang baik adalah daun hijau. Mulailah dengan menambahkan beberapa daun hijau yang subur, seperti eukaliptus, pakis, atau ivy. Elemen-elemen ini tidak hanya membantu memperbesar rangkaian bunga, tetapi juga memberi kedalaman dan tekstur. Atur mereka membentuk segitiga terbalik, memberikan rangkaian bunga Anda struktur horizontal dan vertikal.
Langkah 6: Tambahkan Bunga Utama
Bunga utama adalah bintang dalam rangkaian Anda, bunga yang besar atau memiliki warna dan tekstur yang unik. Penting untuk menambahkannya dalam jumlah ganjil agar tampak lebih alami dan seimbang. Tempatkan bunga utama pada berbagai sudut agar tidak terlihat kaku atau terkulai. Usahakan untuk tidak meletakkan bunga utama langsung di sisi vas; meletakkannya sedikit ke dalam akan memberikan tampilan yang lebih kuat.
Langkah 7: Tambahkan Pengisi untuk Tekstur
Bunga pengisi, bunga kecil dan elemen tekstural, merupakan kunci untuk mengisi celah dan menciptakan rangkaian yang penuh dan harmonis. Pikirkan rangkaian bunga Anda seperti sebuah kubah, dan pastikan untuk mengisi semua sudut agar tampak sempurna. Kelompokkan bunga kecil dalam tiga atau lima bunga untuk tampilan yang lebih organik dan terinspirasi dari alam.
Langkah 8: Akhiri dengan Bunga Lembut
Sentuhan terakhir sangat penting. Bunga-bunga lembut seperti baby’s breath, yarrow, atau sedum harus ditambahkan terakhir agar tidak terjepit oleh bunga yang lebih besar. Untuk memberi kesan segar dan berembun, semprotkan sedikit air ke rangkaian bunga sebelum Anda memajangnya. Jangan lupa untuk mengganti air dalam vas secara rutin agar bunga tetap terhidrasi dan tampak segar.
Untuk memastikan rangkaian bunga Anda bertahan lebih lama, letakkan bunga di tempat yang sejuk dan jauh dari sinar matahari langsung. Memotong kembali batang bunga setiap beberapa hari akan membantu bunga menyerap lebih banyak air, memperpanjang umur bunga tersebut.