Monyet squirrel, yang terkenal karena ukuran tubuhnya yang kecil, sifat penasaran, dan kepribadian yang ceria, mungkin terlihat menggemaskan dan menjanjikan sebagai peliharaan.

Namun, pertanyaan mengenai apakah monyet squirrel bisa dipelihara di rumah ternyata lebih kompleks dan memerlukan pertimbangan matang terkait kebutuhan, perilaku, serta dampak etisnya. Walaupun ada beberapa tempat yang melegalkan kepemilikan monyet squirrel sebagai hewan peliharaan, menjaga mereka di rumah ternyata menyimpan tantangan besar baik bagi pemiliknya maupun bagi hewan tersebut.

Monyet squirrel adalah spesies asli hutan tropis di Amerika Tengah dan Selatan. Di alam liar, mereka hidup dalam kelompok sosial yang besar dan menghabiskan sebagian besar waktu mereka untuk memanjat pohon, mencari makan, serta melakukan interaksi sosial yang kompleks. Mereka adalah primata yang sangat cerdas dan aktif, sehingga membutuhkan stimulasi mental dan fisik yang konstan, yang bisa sulit dipenuhi dalam lingkungan rumah tangga.

Tantangan Sosial: Mengapa Monyet Squirrel Tidak Bisa Sendirian

Salah satu masalah utama dalam memelihara monyet squirrel sebagai peliharaan adalah kebutuhan mereka akan interaksi sosial. Di alam liar, mereka sangat bergantung pada kelompok untuk mendapatkan teman, belajar, dan perlindungan. Monyet squirrel yang dipelihara seorang diri bisa mengalami kesepian, stres, bahkan depresi. Walaupun pemilik hewan mencoba memberikan perhatian penuh, hal tersebut tidak akan pernah dapat menggantikan ikatan sosial yang mereka miliki dengan sesama monyet.

Pemilik yang tidak dapat memenuhi kebutuhan sosial tinggi monyet squirrel ini bisa menghadapi masalah perilaku serius, seperti agresi atau bahkan perilaku merusak diri. Maka dari itu, penting untuk menyadari bahwa monyet squirrel bukanlah hewan peliharaan yang bisa hidup bahagia dalam kesendirian.

Aktivitas Fisik yang Intens: Sanggupkah Anda Menyediakannya?

Selain aspek sosial, monyet squirrel juga dikenal karena tingkat energi mereka yang sangat tinggi. Mereka aktif bergerak, melompat dari satu cabang ke cabang lainnya, serta mengeksplorasi lingkungan mereka. Monyet-monyet ini memiliki kebutuhan ruang yang besar untuk melakukan kegiatan fisik mereka. Dalam penangkaran, menyediakan kandang yang cukup luas untuk memenuhi perilaku alami mereka bisa menjadi hal yang sangat mahal dan sulit diterapkan. Kandang standar yang biasa digunakan untuk hewan peliharaan lainnya jelas tidak cukup untuk monyet squirrel dan bisa menyebabkan kebosanan serta frustrasi.

Tanpa adanya ruang yang cukup dan aktivitas yang memadai, monyet squirrel bisa mengalami gangguan fisik dan mental yang serius. Ini tentunya menambah beban pemilik dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan mereka.

Perhatian Khusus pada Pola Makan yang Tepat

Diet juga menjadi perhatian penting jika Anda memutuskan untuk memelihara monyet squirrel. Di alam liar, monyet ini mengonsumsi berbagai jenis makanan, seperti buah-buahan, serangga, dan vertebrata kecil. Di rumah, pemilik harus benar-benar berhati-hati dalam mengatur pola makan monyet ini agar tetap mendapatkan gizi yang seimbang dan mencukupi. Kekurangan nutrisi atau pemberian makanan yang tidak tepat bisa menyebabkan malnutrisi, obesitas, atau masalah kesehatan lainnya.

Bahaya Kesehatan yang Mengintai: Risiko Penyakit Zoonosis

Selain itu, monyet squirrel juga dapat membawa risiko kesehatan bagi pemiliknya. Sebagai primata, mereka dapat membawa penyakit zoonosis—penyakit yang bisa ditularkan dari hewan ke manusia—seperti virus, bakteri, dan parasit, yang beberapa di antaranya bisa berbahaya atau bahkan mematikan. Begitu pula, manusia juga bisa menularkan penyakit kepada monyet squirrel, yang semakin menambah kerumitan dalam perawatan mereka.

Untuk itu, pemilik monyet squirrel membutuhkan perawatan medis yang rutin dan profesional. Namun, perawatan semacam ini tidaklah murah dan memerlukan dokter hewan spesialis, yang tentunya menambah beban biaya.

Pertimbangan Etis dalam Memelihara Monyet Squirrel

Ada juga pertimbangan etis yang perlu dipikirkan ketika memutuskan untuk memelihara monyet squirrel. Perdagangan hewan peliharaan seringkali melibatkan penangkapan monyet dari alam liar, yang dapat merusak populasi mereka dan mengancam kelangsungan spesiesnya. Meskipun ada monyet squirrel yang dibesarkan di penangkaran, seringkali mereka juga menderita akibat kondisi hidup yang tidak memadai. Selain itu, pemindahan monyet dari habitat alami mereka ke rumah manusia menimbulkan berbagai pertanyaan mengenai kesejahteraan dan pelestarian hewan ini.

Meskipun secara teknis memungkinkan untuk memelihara monyet squirrel sebagai peliharaan, ini bukanlah pilihan yang bijaksana untuk sebagian besar orang. Kebutuhan sosial yang rumit, tingkat energi yang tinggi, kebutuhan ruang yang besar, serta risiko kesehatan yang ditimbulkan menjadikan mereka kurang cocok untuk dipelihara di rumah. Sebaiknya, jika Anda benar-benar mencintai monyet squirrel, Anda bisa mempertimbangkan untuk mendukung upaya konservasi atau menjadi sukarelawan di organisasi pelestarian satwa liar yang terakreditasi, daripada mencoba memelihara mereka.

Jadi, sebelum Anda tergoda untuk membawa pulang monyet squirrel sebagai peliharaan, pikirkan lagi. Kepemilikan hewan ini tidak hanya melibatkan biaya yang tinggi, tetapi juga tantangan besar dalam menjaga kesehatan dan kebahagiaannya. Sebaiknya, Anda pertimbangkan cara yang lebih baik untuk mendukung spesies menakjubkan ini, daripada hanya menjadikannya hewan peliharaan.