Fotografi udara menawarkan perspektif unik yang dapat memberikan pemandangan yang menakjubkan dari lanskap, kota, dan fitur alam serta buatan lainnya.
Dengan semakin populer nya drone dan perlengkapan perangkat udara lainnya, fotografi udara menjadi lebih mudah diakses dan dilakukan. Dalam artikel ini, kami akan membahas beberapa tips tentang bagaimana memilih pengaturan tergantung pada beberapa hal-hal yang sekiranya perlu diperhatikan, sebagai berikut.
1. Kondisi Cuaca
Kondisi cuaca dapat berdampak signifikan pada kualitas foto udara Anda. Sebelum memulai sesi fotografi udara, penting untuk memeriksa kondisi cuaca di daerah Anda. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda memilih pengaturan tergantung pada kondisi cuaca:
(1) Cerah dan Terang
Jika cuaca cerah dan terang, Anda bisa menggunakan pengaturan ISO rendah, kecepatan rana cepat, dan aperture kecil untuk mengambil foto yang tajam dan detail. Gunakan filter polarisasi untuk mengurangi silau dan refleksi guna meningkatkan saturasi warna.
(2) Berkabut atau Berawan
Jika cuaca berkabut atau berawan, gunakan pengaturan ISO lebih tinggi, kecepatan rana lebih lambat, dan aperture lebih besar untuk membiarkan lebih banyak cahaya masuk ke kamera. Ini akan membantu Anda mengambil gambar yang lebih hidup dan dinamis. Gunakan filter densitas netral untuk mengurangi jumlah cahaya yang masuk ke lensa dan menghindari overexposure.
(3) Hujan atau Berkabut Tebal
Jika cuaca hujan atau berkabut tebal, gunakan kecepatan rana yang lambat dan aperture besar untuk mengambil gambar dengan suasana hati dan atmosfer. Gunakan hood lensa untuk melindungi kamera Anda dari tetesan air dan kabut.
2. Letak Posisi
Posisi kamera relatif terhadap subjek sangat penting dalam fotografi udara. Berikut adalah beberapa tips posisi untuk membantu Anda mengambil foto udara yang luar biasa:
(1) Rencanakan Bidikan Anda
Sebelum terbang, rencanakan bidikan Anda dan tentukan posisi terbaik untuk kamera Anda. Ini akan membantu Anda mendapatkan sudut dan komposisi yang sempurna untuk bidikan terbaik Anda.
(2) Terbanglah Dengan Ketinggian Rendah
Terbang dengan ketinggian rendah dapat membantu Anda mengambil gambar yang lebih detail dan intim dari subjek Anda. Namun, pastikan Anda tetap dalam batas hukum dan mengikuti panduan keselamatan saat menerbangkan drone Anda.
(3) Terbanglah Tinggi
Terbang tinggi dapat memberikan perspektif yang lebih luas dan menangkap seluruh ekstensi subjek Anda. Ini sangat berguna untuk fotografi lanskap dan kota.
(4) Eksperimen Dengan Sudut
Eksperimen dengan sudut dan perspektif yang berbeda untuk menciptakan gambar yang unik dan visual menarik. Miringkan kamera Anda ke atas atau bawah, putar atau terbang di sekitar subjek Anda untuk mengambil berbagai bidikan.
3. Aksesoris
Ada beberapa aksesoris yang dapat membantu Anda mengambil foto udara yang luar biasa. Berikut adalah beberapa aksesoris yang perlu dipertimbangkan:
(1) Filter
Filter sangat penting untuk mengontrol jumlah cahaya yang masuk ke lensa Anda dan meningkatkan saturasi warna dari foto Anda. Filter polarisasi mengurangi silau dan pantulan, sedangkan filter netralitas mengurangi jumlah cahaya yang masuk ke lensa.
(2) Tripod
Tripod dapat membantu Anda mengambil hasil gambar yang stabil dan tajam, terutama saat memotret dalam kondisi cahaya rendah atau ketika terbang dalam kondisi berangin.
(3) Pengontrol Pemancar Jarak Jauh
Pengontrol pemancar jarak jauh dapat membantu Anda mengambil foto tanpa menyentuh kamera Anda, mengurangi risiko getaran kamera dan menghasilkan gambar yang lebih tajam.
Kesimpulannya, fotografi udara menawarkan cara yang menarik dan kreatif untuk mengambil hasil gambar yang memukau dari perspektif yang unik. Dengan memperhatikan kondisi cuaca, letak posisi, dan penggunaan aksesoris yang tepat, maka Anda tentunya akan menghasilkan karya potret yang luar biasa.
