Beberapa tahun lalu, seorang teman kami berhasil membayar seluruh tiket pesawatnya untuk mengunjungi keluarga hanya dengan poin reward.


Kami ingat, saat bertanya, "Tunggu, Anda tidak membayar apa-apa?" Dia tersenyum dan menjawab, "Hanya pajak saja." Hal itu meninggalkan kesan bagi kami, bukan karena penerbangannya gratis, tapi karena dia mampu membuat pengeluaran sehari-hari bekerja untuknya.


Program cashback dan reward bukan sekadar trik marketing. Jika digunakan dengan tepat, program ini bisa membuat uang Anda lebih "panjang" tanpa harus mengubah gaya hidup secara drastis. Kuncinya adalah "pintar." Digunakan sembarangan, program ini malah bisa membuat Anda boros. Digunakan dengan bijak? Ini seperti mendapatkan uang gratis. Berikut ini cara agar reward benar-benar bekerja untuk Anda.


1. Pilih Satu atau Dua Program dan Kuasai dengan Baik


Anda tidak perlu bergabung dengan setiap program yang mengumumkan "Dapatkan Reward!" Terlalu banyak program justru bisa membuat Anda kewalahan dan tidak efektif. Pilih satu atau dua program yang sesuai dengan kebiasaan belanja Anda.


Misalnya, jika Anda sering berbelanja di supermarket tertentu, program loyalitas mereka bisa menghemat banyak uang. Jika Anda sering menggunakan kartu kredit untuk kebutuhan sehari-hari, pilih kartu dengan cashback atau poin yang tidak mudah kadaluwarsa dan mudah ditukarkan.


Kuncinya: buat sederhana. Kuasai satu program dulu, baru pertimbangkan menambahkan program lain jika memang masuk akal.


2. Gunakan Kartu Kredit Cashback Tapi Bayar Penuh Setiap Bulan


Tips ini sangat penting: jangan pernah menumpuk utang hanya demi mendapatkan poin. Kartu cashback hanya menguntungkan jika Anda membayar saldo penuh setiap bulan. Jika tidak, bunga yang harus dibayar bisa lebih besar daripada reward yang diperoleh.


Bagi yang disiplin, perhitungannya sangat menguntungkan. Sebagai contoh, kartu dengan cashback 1,5% untuk semua pembelian bisa menghasilkan Rp2,250,000 per tahun jika Anda menghabiskan Rp150,000,000 tanpa perlu usaha ekstra.


3. Manfaatkan Strategi "Stacking" Reward


Trik para pembeli pintar adalah "reward stacking," yaitu menggabungkan beberapa program reward agar mendapatkan manfaat maksimal dari satu transaksi. Menurut pakar penghematan Andrea Woroch, strategi ini bisa meningkatkan diskon dan value yang didapat.


Contoh sederhana:


- Gunakan kartu loyalitas toko untuk diskon di kasir


- Belanja melalui situs cashback seperti Rakuten


- Bayar dengan kartu kredit cashback


Ketiga langkah ini bisa berlaku pada transaksi yang sama. Anda mendapatkan harga diskon, cashback dari situs, dan poin dari kartu kredit. Seolah-olah Anda menabung tiga kali sekaligus.


4. Tukarkan Reward dengan Strategi, Bukan Impulsif


Godaan terbesar adalah menukarkan reward begitu mendapat cukup poin. Namun, menunggu kadang memberi nilai lebih. Banyak program perjalanan, misalnya, menawarkan value lebih tinggi jika menukar poin untuk tiket pesawat daripada voucher belanja. Beberapa kartu cashback juga memberi bonus tambahan, misalnya 10% lebih banyak jika digunakan untuk booking perjalanan melalui platform mereka.


Sebelum menukarkan, periksa apakah ada cara yang lebih cerdas untuk memanfaatkan reward. Jangan sampai nilai yang Anda dapatkan "terbuang begitu saja."


5. Anggap Reward Sebagai Bonus, Bukan Bagian dari Anggaran


Ini sangat penting: jangan memperlakukan reward sebagai penghasilan tambahan. Banyak orang terjebak pikiran, "Kalau dapat poin, boleh sedikit boros." Itulah cara Rp150 ribu cashback berubah menjadi pengeluaran ekstra yang tidak perlu.


Sebaliknya, anggap reward sebagai hadiah dari diri Anda di masa lalu. Gunakan untuk kebutuhan nyata seperti belanja kebutuhan rumah, hadiah untuk orang terdekat, atau simpan untuk kejutan yang lebih besar nanti.


6. Catat Semua Reward yang Anda Dapat dan Gunakan


Jika serius ingin memanfaatkan reward, buat catatan sederhana. Tidak perlu software rumit, cukup catat di ponsel atau spreadsheet:


- Program apa saja yang diikuti


- Saldo poin atau cashback saat ini


- Tanggal kadaluwarsa (jika ada)


- Reward yang sudah ditukarkan


Dengan begitu, Anda tidak akan kaget saat poin tiba-tiba kadaluwarsa atau melupakan cashback yang seharusnya bisa digunakan.


Menggunakan reward dengan cerdas bukan tentang "menipu sistem," tapi membuat pengeluaran sehari-hari bekerja lebih keras untuk Anda. Baik itu tiket pesawat gratis, cashback dari belanja bulanan, atau voucher senilai Rp150 ribu yang tidak Anda duga, semuanya menumpuk lama-lama.


Dan bagian terbaiknya? Anda tidak melakukan usaha ekstra, hanya lebih sadar dan bijak terhadap pengeluaran yang sudah Anda lakukan.


Bayangkan: bagaimana jika tahun ini Anda bisa mendapatkan ekstra Rp1,500,000 dari cashback? Pilihan untuk menabung atau menikmati bonus itu mungkin lebih dekat daripada yang Anda kira.