Sekilas, bulu hewan peliharaan tampak rapi, bersih, dan berkilau. Kami pun sering berpikir semuanya baik-baik saja.


Namun, penampilan luar bisa menipu. Perawatan hewan peliharaan bukan sekadar menyisir atau memandikan. Kesalahan kecil yang terlihat sepele justru dapat memicu iritasi kulit, rasa tidak nyaman, hingga masalah kesehatan yang lebih serius.


Sayangnya, banyak pemilik hewan mengikuti saran turun-temurun yang ternyata lebih dekat ke mitos daripada fakta. Memahami kesalahan umum dalam grooming adalah langkah penting agar hewan peliharaan tetap sehat, nyaman, dan tampil optimal setiap hari.


1. Terlalu Sering Memandikan


Banyak orang percaya bahwa semakin sering dimandikan, hewan peliharaan akan semakin bersih dan wangi. Kenyataannya, mandi berlebihan dapat menghilangkan minyak alami pada kulit. Minyak ini berfungsi menjaga kelembapan dan melindungi kulit dari iritasi. Jika terlalu sering dimandikan, kulit bisa menjadi kering, gatal, bahkan muncul ruam.


Frekuensi mandi sebaiknya disesuaikan dengan jenis bulu, aktivitas harian, dan kondisi kulit. Hewan berbulu pendek atau yang lebih sering berada di dalam rumah umumnya membutuhkan mandi lebih jarang dibandingkan hewan dengan bulu panjang atau yang aktif di luar ruangan.


2. Menggunakan Sampo untuk Manusia


Praktis memang, tetapi sampo manusia tidak dirancang untuk kulit hewan. Tingkat keasaman produk manusia berbeda dan bisa mengganggu keseimbangan alami kulit hewan. Dampaknya, kulit menjadi merah, kering, dan bersisik.


Gunakan selalu produk grooming khusus hewan peliharaan. Saat ini tersedia berbagai pilihan, mulai dari yang diformulasikan untuk kulit sensitif, hipoalergenik, hingga sampo dengan bahan lembut yang aman untuk pemakaian rutin. Produk yang tepat membantu menjaga kesehatan kulit dan kilau bulu tanpa efek samping.


3. Mengabaikan Kebiasaan Menyikat Bulu


Menyikat bulu bukan hanya untuk hewan berbulu panjang. Semua jenis bulu membutuhkan perawatan ini. Menyikat membantu mengangkat bulu rontok, mencegah kusut, dan menyebarkan minyak alami secara merata sehingga bulu terlihat sehat dan mengilap.


Selain itu, kegiatan ini memungkinkan Kami mendeteksi masalah sejak dini, seperti benjolan kecil, luka, atau tanda gangguan kulit. Jika hewan peliharaan terlihat enggan disikat, lakukan secara bertahap dengan durasi singkat setiap hari. Pendekatan lembut membuat proses ini terasa nyaman dan bebas stres.


4. Lupa Merawat Kuku dan Telapak Kaki


Perawatan sering kali terfokus pada bulu, sementara kuku dan telapak kaki terlupakan. Kuku yang terlalu panjang dapat mengganggu cara berjalan dan memberi tekanan berlebih pada sendi. Dalam jangka panjang, hal ini memicu rasa nyeri dan ketidaknyamanan.


Telapak kaki juga memerlukan perhatian. Kulitnya bisa pecah-pecah atau kering, terutama saat terpapar permukaan kasar atau cuaca dingin. Memotong kuku secara teratur dan menggunakan pelembap khusus telapak kaki membantu mencegah cedera dan menjaga kenyamanan saat bergerak.


5. Mengabaikan Kebersihan Telinga dan Mata


Grooming bukan hanya soal bulu. Area telinga dan mata sangat rentan terhadap penumpukan kotoran dan bakteri. Jika dibiarkan, kondisi ini dapat berujung pada infeksi.


Bersihkan telinga dengan cairan yang direkomendasikan dan perhatikan tanda-tanda tidak normal seperti bau menyengat atau kemerahan. Untuk mata, bersihkan kotoran dengan kain lembut yang sedikit dibasahi. Hewan dengan lipatan telinga atau bulu panjang di sekitar wajah membutuhkan perhatian ekstra agar area sensitif ini tetap bersih.


6. Mengikuti Saran Umum Tanpa Penyesuaian


Setiap hewan memiliki kebutuhan yang berbeda. Faktor usia, jenis bulu, tingkat aktivitas, dan kondisi kesehatan sangat memengaruhi rutinitas grooming. Meniru cara perawatan milik hewan lain belum tentu cocok dan bahkan bisa menimbulkan masalah baru.


Kami menyarankan untuk mencari informasi yang tepat atau berkonsultasi dengan tenaga profesional agar rutinitas perawatan sesuai dengan kebutuhan spesifik. Pendekatan personal memastikan kulit dan bulu tetap sehat serta hewan merasa nyaman sepanjang waktu.


Penutup: Grooming dengan Kesadaran


Perawatan hewan peliharaan bukan sekadar urusan penampilan. Ia berkaitan langsung dengan kesehatan kulit, kenyamanan tubuh, dan kualitas hidup secara keseluruhan. Menghindari mandi berlebihan, memilih produk khusus hewan, menyikat bulu secara rutin, serta memperhatikan kuku, telapak kaki, telinga, dan mata adalah langkah dasar yang sering diabaikan.


Amati selalu reaksi hewan saat dirawat. Perubahan perilaku atau tanda ketidaknyamanan adalah sinyal penting bahwa ada yang perlu diperbaiki. Dengan grooming yang tepat dan penuh perhatian, Kami tidak hanya menjaga kesehatan hewan peliharaan, tetapi juga memperkuat ikatan emosional yang membuat kebersamaan terasa lebih hangat dan bermakna.