Jus jeruk bali buatan sendiri rasanya agak manis dan tajam.


Itu dikemas dengan vitamin, mineral, dan antioksidan yang mendukung sistem kekebalan Anda.


Anda bisa membuatnya menggunakan juicer, blender, atau bahkan dengan tangan. Kami menyukai rasa jeruk bali yang pahit, tetapi kami tahu ini tidak untuk semua orang. Lykkers, jika Anda menginginkan manfaat jus jeruk bali bagi kesehatan tetapi tidak menyukai rasanya yang tajam, coba campurkan dengan jus lain seperti nanas, jeruk, atau delima.


Apa saja manfaat jus jeruk bali?


Banyak orang yang bertanya tentang jus jeruk bali dan manfaatnya. Misalnya, apakah ini membantu menurunkan kolesterol atau tekanan darah? Bisakah itu membantu penurunan berat badan? Minum jus jeruk bali dalam jumlah sedang mungkin memberikan beberapa manfaat.


Berikut beberapa potensi manfaat kesehatan:


- Kaya Nutrisi: Jus jeruk bali kaya akan vitamin dan mineral seperti vitamin C, potasium, dan antioksidan, yang penting untuk kesehatan secara keseluruhan.


- Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh: Vitamin C dalam jus jeruk bali membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh, sehingga memudahkan tubuh Anda melawan infeksi. Rata-rata, jeruk bali berukuran sedang (sekitar 8 ons) mengandung sekitar 38-40 mg vitamin C, meskipun jumlah ini dapat bervariasi tergantung ukuran dan variasinya.


- Kesehatan Jantung: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minum jus jeruk bali secara teratur dapat membantu mendukung kesehatan jantung dengan menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol.


- Pengelolaan Berat Badan: Jus jeruk terkadang dikaitkan dengan penurunan berat badan. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ini mungkin membantu pengelolaan berat badan, mungkin karena mempengaruhi kadar insulin.


- Kesehatan Usus: Serat makanan dalam jeruk bali membantu pencernaan dengan menambah massa tinja dan mendorong buang air besar secara teratur. Ditambah lagi, antioksidan pada jeruk bali memiliki sifat anti inflamasi yang dapat mengurangi peradangan pada usus.


- Hidrasi: Jus jeruk bali membantu asupan cairan harian, menjaga Anda tetap terhidrasi. Ini adalah pilihan yang menyegarkan, terutama pada hari-hari panas. Namun, jus jeruk bali dapat berinteraksi dengan beberapa obat, sehingga memengaruhi cara obat tersebut diserap dan diproses.


Jika Anda sedang menjalani pengobatan resep, penting untuk berbicara dengan profesional kesehatan untuk menghindari interaksi negatif.


Cara membuat jus jeruk bali dengan juicer


Menggunakan pembuat jus adalah cara tercepat dan termudah untuk membuat jus jeruk bali dengan sedikit usaha:


1. Kupas jeruk bali.


2. Potong menjadi potongan-potongan kecil sesuai dengan saluran pembuat jus Anda.


3. Masukkan potongan ke dalam juicer, dan selesai!


Cara membuat jus jeruk bali dengan blender


Menggunakan blender membutuhkan lebih banyak usaha. Jika Anda ingin jus yang lembut, Anda perlu menyaring ampasnya setelah diblender.


1. Buang kulit, empulur (bagian putihnya yang kenyal), dan bijinya dari jeruk bali.


2. Potong jeruk bali menjadi potongan kecil.


3. Masukkan potongan jeruk bali ke dalam blender berkekuatan tinggi dan haluskan selama 45-60 detik hingga halus.


4. Saring campuran melalui saringan atau kantong susu kacang ke dalam cangkir untuk menghilangkan ampasnya.


Cara membuat jus jeruk bali tanpa juicer


Membuat jus dengan tangan sedikit lebih berantakan dan mungkin tidak menghasilkan banyak jus, tetapi tetap berhasil.


1. Iris jeruk bali menjadi dua.


2. Letakkan separuhnya di atas pembuat jus jeruk, potong menghadap ke bawah. Tekan dan putar dengan kuat untuk mengekstrak sarinya. Ulangi dengan separuh lainnya.


3. Saring jusnya jika ingin tanpa ampas.


Lykkers, sudah coba membuatnya sendiri atau dicampur dengan jus lain? Bagikan pengalaman dan resep favorit Anda dengan kami!