Kacang mete, camilan yang lezat dan kaya rasa, tidak hanya memanjakan lidah tetapi juga menyimpan berbagai manfaat kesehatan yang luar biasa.


Kacang yang berasal dari Brasil ini, kemudian diperkenalkan ke berbagai belahan dunia, mengandung banyak nutrisi penting yang dapat mendukung pola makan sehat dan seimbang. Selain itu, kacang mete juga menawarkan beberapa manfaat kesehatan unik yang patut untuk diketahui.


Apa Saja Kandungan dalam Kacang Mete?


Kacang mete penuh dengan berbagai kandungan gizi yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Kacang ini terutama kaya akan tembaga, mineral yang berperan dalam mendukung sistem kekebalan tubuh, zat besi yang memberikan energi, magnesium yang mendukung fungsi otot dan saraf, serta fosfor untuk kesehatan tulang dan gigi. Sebuah porsi kacang mete tanpa garam (sekitar 18 butir atau 28 gram) mengandung:


- 166 kalori


- 13,6 gram lemak


- 4,21 gram protein


- 71,4 miligram magnesium


- 135 miligram fosfor


- 0,61 miligram tembaga (67,7% dari nilai harian yang disarankan)


Kacang mete juga mengandung sejumlah kecil zat besi, seng, dan kalium yang memperkaya profil nutrisinya untuk mendukung berbagai fungsi tubuh.


Kesehatan Jantung: Superfood untuk Jantung Anda


Menambahkan kacang mete ke dalam pola makan yang seimbang dapat memberikan manfaat untuk kesehatan jantung. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kacang-kacangan secara umum dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular (CVD). Bahkan, beberapa studi mengungkapkan bahwa diet yang tinggi kacang-kacangan dapat menurunkan risiko penyakit jantung koroner hingga 24% dan mengurangi kemungkinan terkena stroke hingga 19%. Meskipun penelitian yang secara khusus meneliti manfaat kacang mete masih terbatas, hasil awal menunjukkan bahwa kacang ini dapat membantu menurunkan tekanan darah dan kadar trigliserida, dua faktor penting untuk kesehatan jantung.


Menggabungkan kacang mete dalam diet yang mengandung kacang-kacangan dan biji-bijian yang mendukung kesehatan jantung dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi kesehatan kardiovaskular.


Kesehatan Sendi: Kacang Mete sebagai Anti-Inflamasi


Kacang mete juga dapat memberikan manfaat bagi kesehatan sendi. Sebuah studi pada hewan pada tahun 2022 menemukan bahwa tikus yang diberi dosis harian kacang mete memiliki tingkat peradangan yang lebih rendah dan perilaku yang lebih sedikit menunjukkan rasa sakit. Ini mungkin disebabkan oleh sifat antioksidan dalam kacang mete yang membantu melawan peradangan dalam tubuh. Meskipun hasil ini menjanjikan, penelitian lebih lanjut dengan uji coba pada manusia diperlukan untuk memastikan apakah kacang mete dapat memberikan manfaat serupa bagi individu yang menderita kondisi sendi seperti arthritis.


Cara Menambahkan Kacang Mete dalam Diet Anda


Kacang mete sangat serbaguna dan mudah ditambahkan ke berbagai hidangan. Anda bisa menikmatinya dalam keadaan mentah atau sangrai sebagai camilan, atau memberi bumbu seperti bawang putih, bubuk cabai, kunyit, atau rempah-rempah seperti rosemary dan thyme untuk camilan yang gurih. Kacang mete juga cocok untuk hidangan manis seperti trail mix, yang dipadukan dengan buah kering.


Untuk hidangan utama, coba tambahkan kacang mete ke dalam tumisan, kari, atau salad, atau buat selai kacang mete. Susu mete, keju, dan krim mete juga menjadi alternatif produk susu yang populer, terutama bagi mereka yang menjalani pola makan berbasis tanaman.


Namun, ketika membeli kacang mete, pastikan untuk memeriksa label produk. Beberapa kacang mete diberi tambahan garam atau gula, jadi pilihlah kacang mete yang tidak mengandung tambahan gula atau garam untuk pilihan yang lebih sehat.


Cara Menyimpan Kacang Mete


Kacang mete memiliki kandungan lemak yang tinggi, sehingga mudah menjadi tengik jika tidak disimpan dengan benar. Untuk memperpanjang umur simpannya, simpan kacang mete di tempat yang sejuk, gelap, dan kering. Setelah kemasan dibuka, simpan kacang mete dalam wadah kedap udara atau kantong ziplock untuk menjaga kesegarannya. Pastikan juga untuk memeriksa tanggal kedaluwarsa agar kacang mete tetap segar.


Risiko Konsumsi Kacang Mete


Walaupun kacang mete kaya akan nutrisi, ada beberapa risiko yang perlu diperhatikan. Bagi individu dengan alergi terhadap kacang, kacang mete dapat memicu reaksi alergi yang parah. Reaksi ini bisa ringan, seperti gatal atau ruam, atau lebih serius hingga menyebabkan anafilaksis, yaitu kondisi yang mengancam jiwa. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami gejala seperti pembengkakan, kesulitan bernapas, atau pusing, segera cari bantuan medis.


Selain itu, kacang mete mentah dapat menyebabkan iritasi kulit akibat kandungan urushiol, zat yang juga ditemukan pada poison ivy. Namun, sebagian besar kacang mete yang dijual di pasaran telah dipanggang atau dikukus, sehingga mengurangi risiko iritasi tersebut.


Kacang mete lebih dari sekadar camilan lezat. Kacang ini merupakan makanan yang padat gizi dan memberikan berbagai manfaat kesehatan, mulai dari mendukung kesehatan jantung hingga mengurangi peradangan pada sendi. Menambahkannya dalam diet yang seimbang adalah cara yang tepat untuk meningkatkan asupan vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Jadi, ketika Anda mencari camilan yang enak, pilihlah kacang mete—cara sederhana dan nikmat untuk merawat tubuh Anda!


Jangan Lewatkan Manfaat Kesehatan yang Tersembunyi dalam Kacang Mete!