Padang rumput adalah luasnya lahan yang ditutupi oleh rumput dan tumbuhan herbaceous lainnya, dengan sedikit pohon atau semak. Bioma ini ditemukan di seluruh dunia, dari padang rumput di Amerika Utara hingga savana di Afrika dan stepa di Asia.
Mereka adalah rumah bagi berbagai macam satwa liar, dari kawanan hewan herbivora hingga predator seperti singa dan serigala.
Bagi para wisatawan yang tertarik untuk menjelajahi padang rumput, ada banyak tujuan yang dapat dipilih. Masing-masing memiliki pemandangan dan satwa liar sendiri yang unik, sehingga ini akan memberikan pengalaman yang tak terlupakan.
Salah satu padang rumput terbaik yang dapat dikunjungi adalah Taman Nasional Serengeti di Tanzania. Savannah luas ini merupakan rumah migrasi mamalia terbesar di dunia, dengan lebih dari satu juta hewan herbivora seperti bison Afrika, zebra, dan hewan lainnya yang bergerak dalam pola melingkar sepanjang tahun.
Pengunjung dapat menyaksikan pemandangan yang menakjubkan ini dan juga menyaksikan predator seperti singa, cheetah, dan hyena dalam aksi mereka. Serengeti juga merupakan rumah bagi banyak spesies binatang lainnya, termasuk jerapah, gajah, dan kuda nil. Akomodasi bervariasi dari pondok mewah hingga berkemah, sehingga pengunjung dapat memilih tingkat kenyamanan yang sesuai dengan mereka.
Tujuan lain yang bagus untuk datang ke padang rumput adalah Taman Nasional Masai Mara di Kenya. Seperti Serengeti, Masai Mara dikenal karena satwa liar, terutama migrasi tahunan wildebeest. Namun, Masai Mara juga merupakan rumah bagi suku Maasai, suku semi-nomaden yang dikenal karena pakaian merah mereka yang khas dan karya manik-maniknya yang rumit.
Pengunjung dapat belajar tentang budaya dan tradisi Maasai sambil juga mengalami lanskap dan satwa liar yang menakjubkan di taman nasional. Masai Mara menawarkan berbagai pilihan akomodasi, mulai dari tenda kemping hingga hotel mewah.
Di Amerika Utara, Great Plains di Amerika Serikat adalah destinasi yang wajib dikunjungi bagi siapa saja yang tertarik dengan pemandangan luar biasa ini. Padang rumput tinggi dulu menutupi sebagian besar wilayah bagian tengah negara tersebut, tetapi hari ini itu merupakan salah satu ekosistem paling terancam di dunia.
Pengunjung ke Great Plains dapat melihat sisa-sisa ekosistem yang pernah seluas ini dan mempelajari upaya untuk melestarikannya. Flint Hills di Kansas merupakan salah satu tempat terbaik untuk menikmati padang rumput tinggi, dengan bukit-bukit yang ditutupi oleh rumput dan bunga liar. Pengunjung dapat mendaki, bersepeda, atau berkuda melalui lanskap, tinggal di kota-kota terdekat, atau berkemah di taman.
Pampas di Argentina adalah tujuan lain bagi pelancong yang tertarik dengan padang rumput. Wilayah yang luas ini menutupi sebagian besar wilayah tengah Argentina dan Uruguay, serta dikenal karena gauchos (koboi) dan estancias (peternakan). Pengunjung dapat tinggal di sebuah peternakan yang berfungsi dan mengalami kehidupan sehari-hari gauchos, mulai dari menggembalakan sapi hingga menyiapkan makanan tradisional.
Pampas juga merupakan rumah bagi berbagai jenis satwa liar, termasuk burung-burung rhea (burung besar yang tidak bisa terbang), capybara (roda gigante raksasa), dan banyak spesies burung lainnya. Kota Buenos Aires adalah titik awal yang baik untuk menjelajahi wilayah itu, dengan banyak operator tur yang menawarkan perjalanan ke Pampas.
Terakhir adalah Stepa Mongolia yang akan menawarkan pengalaman yang unik dan tak terlupakan bagi pelancong yang tertarik dengan padang rumput. Wilayah yang luas ini menutupi sebagian besar Asia Tengah dan merupakan rumah bagi penggembala nomaden yang dikenal sebagai Mongol. Pengunjung dapat tinggal dengan keluarga di sebuah ger tradisional (yurt) dan mempelajari tentang kehidupan mereka, termasuk keterampilan kuda mereka dan ketergantungan mereka pada hewan ternak untuk bertahan hidup.
Stepa juga merupakan rumah bagi banyak spesies satwa liar, termasuk kuda Przewalski yang terancam punah dan harimau salju yang sulit ditemukan. Tur ke wilayah tersebut tersedia dari Ulaan.